Pengertian Penyakit Jantung Koroner
Penyakit jantung merupakan jenis penyakit yang melibatkan organ jantung atau pembuluh darah di jantung. Penyakit jantung koroner (PJK) yang terjadi akibat penebalan dinding pembuluh darah arteri karena akumulasi lemak (aterosklerosis). Penyempitan ini membatasi suplai darah ke otot jantung, menyebabkan nyeri dan sesak nafas ketika beraktivitas.
Tujuan Diet Penyakit Jantung Koroner
Tujuan diet pada penyakit jantung adalah memberikan makanan yangb secukupnya tanpa memperberat kerja jantung dengan mengurangi dan membatasi bahan makanan yang tinggi lemak dan kolesterol.
Syarat dan Prinsip Diet Penyakit Jantung Koroner
Makanan yang sebaiknya di konsumsi pada penderita jantung koroner
- Mengkonsumsi karbohidrat kompleks (beras, roti, kentang,tepung-tepungan, jagung, dan ubi).
- Mengkonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega 3 yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan membantu membersihkan pembuluh darah di jantung misalnya pada makanan oatmeal.
- Mengkonsumsi buah-buahan serta sayuran segar
- Mengkonsumsi kacang-kacangan (kedelai, kacang almond), sayuran (bayam, kangkung, ,jagung) yang mengandung vitamin E berfungsi menjaga kadar kolesterol, sebagai antioksidan serta melindungi darah dari timbunan lemak.
- Kalsium (vitamin D) dan magnesium membantu dalam menjaga kesehatan jantung dan mengatur detak jantung.(Persatuan Ahli Gizi Indonesia Asosiasi Dietisien Indonesia, 2019)
- Mengkonsumsi vitamin B3 (niasin) B12 yang ada pada daging ayam tanpa lemak, ikan dan sumber hewani lainnya karena mengandung asam amino (homosistein) yang berperan dalam menginduksi sel yang menggumpal di dalam pembuluh darah.
- Makanan yang baik untuk kesehatan jantung dapat di baca pada https://www.healthline.com/nutrition/heart-healthy-foods
Makanan yang perlu di batasi pada penderita jantung koroner
- Membatasi konsumsi lemak jenuh dan trigliserida yang berasal dari bahan makanan tinggi karbohidrat murni ( gula pasir, gula merah, madu, sirup).
- Membatasi makanan yang tinggi lemak jenuh dan kolesterol > 200 mg/100 gram (ayam , daging merah, jeroan ayam dan sapi, kerang, udang, kepiting, sarden, telur, mayonaise, mentega)
- Makanan yang rendah kolesterol dapat di baca pada https://www.health.harvard.edu/heart-health/11-foods-that-lower-cholesterol
- Membatasi makanan yang tinggi lemak seperti santan dan makanan goreng-gorengan.
Pada penderita jantung sebaiknya melalakukan aktifitas fisik dan olahraga dengan intensitas sedang misalnya aerobik yang dilakukan selama 30-60 menit yang dilakukan setiap hari atau 3-4 kali dalam seminggu.
Daftar Pustaka
- Hardinsyah, & Supariasa, I. D. N. (2016). Ilmu Gizi Teori & Apliasi (Penerbit Buku Kedokteran EGC, ed.). Jakarta.
- Persatuan Ahli Gizi Indonesia Asosiasi Dietisien Indonesia. (2019). Penuntun Diet Dan Terapi Gizi (Penerbit Buku Kedokteran EGC, ed.). Jakarta.
- Webster-Gandy, J., Madden, A., & Holdsworth, M. (2014). Gizi & Dietetika Edisi 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.